KPRM Faperta : Dear Mahasiswa,
Problematika PEMIRA Fakultas Pertanian tahun ini bermula saat sosialisasi, dimana teman-teman yang mengatasnamakan diri Aliansi Sativa Peduli Demokrasi mengadakan demo akan syarat 1000 KTM yang dikumpulkan, rekomendasi dan LKMM. Kemudian, diadakan peninjauan kembali dengan hasil 650 ktm, 3 surat rekomendasi, dan LKMM di semua tingkatan. Permasalahan berikut dimulai pada Kamis, 23 Desember 2021, salah satu pasangan calon membawa berkas untuk mendaftarkan diri sebagai calon ketua dan sekretaris BEM Pertanian tahun 2022. Setelah dilakukan pengecekan berkas didapati kekurangan berkas pada bakal calon ketua BEM yaitu tidak "melampirkan surat keterangan bukan pengurus inti pada organisasi internal dan eksternal kampus." Pasangan calon terkait hanya melampirkan surat pengunduran diri dari BPH BEM Universitas Mataram, akan tetapi itu bukan pengurus inti yang dimaksud dalam persyaratan yang dibuat KPRM. Dari informasi yang diperoleh bakal calon ketua tersebut adalah pengur...