Jika itu namamu?
Ku beri tanya pada hamparan ilalang :
Mengapa tetap setia hiasi perbukitan kapur tandus,
Meski kering meranggas tak dijamah hujan ratusan hari ?
Jawab sang alang :
Agar kau terkenang abadi
Pada lelaki bertelanjang dada
Sehari-hari menantang matahari
Temani ternak merumput, berkilo jalan tanpa alas kaki.
Raganya nampak tangguh,
Seolah tak goyah oleh apapun.
Namun, siapa mampu menerka jiwa ?
Katanya sekali lagi :
Agar tak surut rindumu pada 'Umbu' pemilik mata hitam legam
Membawa tatapan teduh menenangkan.
Berkawan kuda, dengan sebilah parang dipinggang
Parasnya bersahaja penuh pesona,
Memaksa mata tetap lekat memandang.
Namun, siapa lihai membaca hati ?
Pada alang aku mengadu :
Harap dan cemas aku menebak
Jantung lelaki itu mendebarkan nama siapa
Waikabubak, Agustus 2020
*Glosarium
Umbu : sapaan (bisa juga nama) bagi lelaki di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur, Indonesia
Komentar
Posting Komentar