Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

Menerka Bumi di Masa Depan

Gambar
Apa yang terjadi jika suatu hari tidak tersedia lagi minyak bumi? Apa yang kita lakukan misalkan esok atau minggu depan tak ada bensin, solar, gas, minyak tanah atau apapun? Bagaimana dengan kita jika bulan depan mesin diesel PLN tak lagi menghasilkan lisrik? Mari coba berkhayal jika anak dan cucu kita kehabisan energi fosil dengan waktu yang bersamaan kita mewariskan kerusakan bumi pada mereka.  Harus kita akui dan sadari bahwa kemampuan energi listrik dan bahan bakar amat terbatas. Peningkatan aktivitas manusia dengan penambahan daerah pemukiman, perkantoran, pusat perbelanjaan, industri, hingga lahan parkir secara langsung akan meningkatkan permintaan pasokan listrik dan bahan bakar. Digitalisasi dan modernisasi dengan pemanfaatan teknologi dewasa ini tidak bisa terlepas dari kebutuhan energi. Keterbatasan energi ini tidak dapat mengimbangi kebutuhan konsumsi. Dan dalam lapangan untuk menanggulangi keterbatasan ini diakali dengan pemadaman listrik bergilir, pembatasan pemaso...

Sejauh mana Indonesia Pertahankan Predikat Paru-paru Dunia ?

Gambar
Hutan hujan tropis di Indonesia menempati posisi ketiga terluas di dunia, setelah Brazil dan Kongo. Hutan di Indonesia sendiri terbagi atas hutan hujan tropis, hutan bakau, hutan rawa, hutan sabana, dan hutan musim. Tak hanya menyimpan potensi berupa kayu, tetapi juga produk non kayu, serta jasa lingkungan yang disediakan hutan. Hutan di Indonesia sendiri menjadi rumah bagi beragam spesies flora dan fauna. Tak jarang bahkan satwa dan vegetasi endemik ditemukan tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia dengan ciri khas dan keunikan masing-masing. Peruntukan hutan di Indonesia dibagi menjadi kawasan konservasi, hutan lindung, hutan produksi, hutan produksi terbatas, hutan produksi yang dapat dikonservasi, dan areal penggunaan lain. Namun, masih sering dijumpai kerusakan hutan terjadi di kawasan konservasi dan hutan lindung yang menunjukan lemahnya tata kelola kehutanan di Indonesia. Kerusakan hutan di Indonesia dipengaruhi oleh faktor langsung maupun tidak langsung. Faktor yang secara...

Andil Hutan dibalik Covid-19

Gambar
Berbagai permasalahan yang dialami bumi tidak bisa dianggap sederhana dan sepele, seperti pemanasan global, menipisnya lapisan ozon, serta membludaknya jumlah limbah. Jika ditarik sebuah garis, maka akan ditemukan sangkut paut permasalahan yang kita sebabkan dengan masalah lain sebagai akibat dari masalah tersebut. Misalnya terganggunya keseimbangan ekosistem yang menyebabkan masuknya binatang liar ke pemukiman atau peningakatan tak terkendali populasi spesies tertentu. Adapun menurut data IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change) antara tahun 1979 dan 2018, pencairan es di laut Kutub Utara mencapai 12,8% setiap dekade, mencairnya es di kutub hingga terjadinya kenaikan permukaan air laut yang menyebabkan beberapa wilayah terancam akan tenggelam, di samping itu memungkinkan kemunculan virus lama yang telah inaktif di dalam es yang tak terjamah berabad-abad akan dapat menginfeksi satwa di kutub bahkan manusia. Selain itu akibat hutan sebagai habitat berbagai flora dan fauna diru...

Setelah Corona Selesai

Gambar
Terhitung hingga pertengahan Mei 2020 kurang lebih hampir 2 bulan aktivitas di luar rumah di Indonesia dibatasi. Sekolah, universitas, perusahaan, hingga kantor-kantor instansi pemerintah banyak yang divakumkan. Istilah work from home serta study from home sering digaungkan, tak hanya itu physical distancing hingga Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) turut diberlakukan. Transportasi umum pun sempat dihentikan beroperasi. Hal-hal ini dilakukan guna pengendalian penyebaran Covid-19. Virus yang penyebarannya berasal dari Wuhan, China ini menyerang system pernapasan dengan penyebaran yang cukup cepat. Tak sedikit korban yang berjatuhan baik di Indonesia sendiri, maupun di berbagai belahan bumi lainnya. Akibat hal ini banyak pihak yang amat merasakan dampaknya seperti para pekerja harian, pelaku usaha pada bidang pariwisata dan kuliner, serta profesi yang menuntut adanya interaksi antar pihak yang bersangkutan.  Namun, tak adil rasanya jika kita hanya melihat dari dampak negatifn...

Hutan dan Dunia

Gambar
Bumi erat kaitan dengan hutan, sebelum maraknya pembangunan yang tidak terkendali hutan tersebar pada sebagian besar wilayah daratan di bumi. Namun, laju peningkatan populasi manusia yang tinggi dibarengi kemajuan teknologi pembangunan tidak bisa dihindari. Pohon yang telah puluhan bahkan ratusan tahun mendiami suatu hutan harus mengalah untuk menyediakan tempat bagi pembangunan manusia. Tak hanya pembangunan, hutan dengan segala eksosistem yang telah lama dibangun, hancur oleh eksploitasi besar-besaran manusia baik hasil hutan hingga hasil tambang.  Manfaat hutan tidak berhenti pada batas administratif suatu Negara. Bagi dunia, hutan memiliki fungsi yang penting baik bagi Negara dengan luasan hutan yang besar maupun bagi Negara yang tidak memiliki hutan sama sekali. Emisi gas buangan dari sisa-sisa yang dihasilkan melalui proses pembakaran dari yang paling sederhana pada proses pernapasan hingga mesin-mesin besar akan dilepas ke langit. Semua Negara berperan dalam menyumb...

Say Hello to : Hutan.

Gambar
Hutan memiliki fungsi yang vital diseluruh dunia. Di dalam hutan menyimpan banyak kekayaan biodiversitas. Di samping itu hutan juga memiliki peran yang amat penting dalam kelangsungan siklus air, konservasi tanah, hingga penyerap karbon. Hutan juga merupakan habitat atau rumah bagi flora, fauna, bahkan manusia dari suku-suku pedalaman yang didalamnya terdapat ekosistem yang paling beragam di darat dalam ilmu biologi. Hutan tersebar pada berbagai wilayah di permukaan bumi dan tentunya perbedaan lokasi, geografis, serta iklim turut mempengaruhi keragaman ciri dan kekayaan hutan. Tak sedikit orang dari berbagai belahan bumi yang menggantungkan hidupnya secara langsung pada hutan seperti untuk kebutuhan pangan, komoditi dagang, obat-obatan, bahan bakar, hingga bahan utama membangun tempat tinggal.  Hutan memiliki andil dalam berbagai bidang seperti sosial, ekonomi, terlebih lingkungan. Simpanan kekayaan hutan, yang jika tidak dikelola dengan sistem berkelanjutan akan membawa d...

Dinamika Pangan Ditengah Covid-19

Dinamika pangan merujuk pada aktivitas pertanian berbasis pangan, kecukupan pangan dan kendalanya, upaya mengatasi kendala, petani dan unsur-unsur terkait, serta peranan pemerintah dan pemangku kebijakan. Dalam menghadapi wabah Covid-19 yang telah berjalan cukup lama, bahan makanan merupakan aspek yang penting untuk itu pemerintah selalu mengutamakan ketahanan, ketersediaan, dan kecukupan pangan. Pandemik Covid-19 sendiri merupakan masalah internasional yang telah memakan kerugian yang tidak sedikit bagi negara-negara diseluruh dunia dan menimbulkan banyak permasalahan termasuk di dalamnya perekonomian dan ketersediaan pangan. Ketahanan pangan dapat berarti kemampuan suatu wilayah dalam menjaga produksi pangan yang cukup dalam menghadapi kendala baik internal maupun eksternal yang berkaitan dengan aktivitas petani sebagai pelaku utama dalam proses produksi. Menurut UU No. 7 Tahun 1996 Tentang Pangan, ketahanan pangan merupakan kondisi terpenuhinya pangan bagi rumah tangga yang tercerm...